(Mamuju, 05/02) – Dalam rangka memotivasi dan mengurangi rasa trauma pegawai pasca peristiwa gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo yang mengguncang Kebupaten Mamuju dan Majene pada 15 Januari 2021 lalu, Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat berkolaborasi dengan Biro SDM BPK RI menggelar Konseling Masal Trauma Healing pegawai pasca gempa pada Jumat 05 Februari 2021. Kegiatan yang dilaksanakan secara virtual tersebut mengangkat topik “Upaya Mengatasi Trauma Pegawai Pasca Gempa” dan dibuka oleh Kepala Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat BPK RI Hery Ridwan serta diikuti seluruh pegawai di lingkup BPK Sulbar dan Dharma Wanita Persatuan BPK Sulbar.
Dalam kesempatan tersebut Hery Ridwan berharap agar kegiatan ini dapat mengurangi kecemasan dan trauma yang telah dialami para pegawai serta dapat meningkatkan optimisme dalam diri untuk kembali bangkit pasca gempa yang terjadi dini hari tersebut. “Saya berharap agar kegiatan ini dapat mengatasi kecemasan dan trauma teman-teman, semoga semangat dan rasa optimis dalam diri kita bisa tumbuh kembali”, ujar Hery Ridwan. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Psikolog Andi Dewi Neswati yang menjelaskan kepada pegawai mengenai trauma. Tak hanya itu, Andi Dewi juga mengajari pegawai untuk mengukur rasa trauma yang dimilikinya, me-manage kecemasan dan trauma melalui teknik breathing, mindfulness, dan lain sebagainya.
