Kajian Online BPK Sulbar “Peluang dan Tantangan bagi Generasi Muda Islam dalam Bonus Demografi pada Situasi COVID-19”

Mamuju, (03/05) – Memasuki Bulan Suci Ramadhan 1441 Hijriah, BPK Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat melaksanakan Kajian Ramadhan secara Virtual/Online. Kegiatan tersebut merupakan hasil kerja sama antara Dewan Pengurus Masjid Baitul Hasib BPK RI dengan BPK Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat. Kegiatan ini merupakan program inovasi Dewan Pengurus Masjid Baitul Hasib BPK RI dengan melibatkan 34 Perwakilan BPK pada masing-masing Provinsi se-Indonesia dalam menyikapi perkembangan Pandemi atas Corona Virus Disesase 2019 (COVID-19) agar saat memasuki bulan Suci Ramadhan 1441 Hijriah ini para Pegawai BPK RI terkhusus Umat Muslimin dan Muslimat Pegawai BPK dimanapun berada senantiasa dapat memperoleh referensi dalam menunaikan rangkaian Ibadah di bulan Suci Ramadhan sebagaimana Ramadhan tahun-tahun sebelumnya yang senantiasa diselenggarakan di Masjid Baitul Hasib BPK RI.

Sebagai penyelenggara, BPK Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat yang dipimpin oleh Muhamad Toha Arafat menghadirkan Ustaz Ridwan Hilal dengan mengangkat tema “Peluang dan Tantangan bagi Generasi Muda Islam dalam Bonus Demografi pada Situasi COVID-19”. Bertempat di Kabupaten Polewali Mandar, Ridwan Hilal memberikan tausiyah secara langsung melalui video konferensi yang telah terhubung dengan para peserta dari seluruh Indonesia dengan total partisipan sebanyak 82 peserta seperti Anggota IV BPK RI/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara IV Isma Yatun, Anggota V BPK RI/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara V Bahrullah Akbar, Sekretaris Jenderal BPK RI Bahtiar Arif, Staf Ahli Bidang Keuangan Pemerintah Daerah Syamsudin (sebagai Ketua DKM Baitul Hasib), selain itu beberapa Kepala Perwakilan juga turut mengikuti kajian Ramadhan tersebut seperti Perwakilan BPK Provinsi Sulawesi Selatan Wahyu Priyono, Perwakilan BPK Provinsi Kalimantan Barat Hery Ridwan, Perwakilan BPK Provinsi Maluku Muhammad Abidin, Perwakilan BPK Kepulauan Riau Widhi Widayat, Kepala Direktorat EPP Juska Meidy Enyke Sjam, serta Para Pejabat dan Pegawai BPK RI.

Dalam pelaksanaannya, kajian online tersebut di pandu oleh Kepala Subbagian Anjab & SISDM Sumono (selaku Host) bersama Kepala Seksi Perencanaan Strategi Wirawan P. Yuwana (sebagai co Host) bekerja sama dengan Sdr. Hendro Pratomo yang bertindak sebagai Moderator dari BPK Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat. Pada kesempatannya, Ridwan Hilal dalam mukadimahnya menyampaikan bahwa saat ini Indonesia memasuki fase Bonus Demografi yaitu fase dimana suatu negara memiliki jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih besar dibandingkan dengan jumlah penduduk usia tidak produktif (0-14 & 65 tahun ke atas) yang akan berlangsung mulai tahun 2020 hingga tahun 2030. Mendapat stimulus tersebut, para peserta kajian online dengan khidmat dan tertib menyimak tausiyah yang disampaikan oleh penceramah secara gamblang dan mudah dimengerti sehingga pada sesi tanya jawab, tidak kurang dari 8 (delapan) pertanyaan yang disampaikan oleh para peserta yang langsung dijawab secara lugas oleh penceramah.

Pada akhir sesi kajian online tersebut pihak penyelenggara menyediakan 2 (dua) buku dengan judul “Panduan Lengkap dan Praktis Adab & Akhlak Islami oleh Majid Sa’ud Al-Ausyan” dan “Jurus Sehat Rasulullah oleh dr. Zaidul Akbar” yang akan diberikan kepada 2 (dua) orang dengan pertanyaan terbaik yang dipilih langsung oleh Ustaz Ridwan Hilal. Dari 8 (delapan) pertanyaan yang disampaikan, pemenang kedua buku tersebut diberikan masing-masing kepada Sekretaris Jenderal BPK RI Bahtiar Arif, dan Kepala Sekretariat Perwakilan BPK Provinsi Sulawesi Barat Asih Waryanti, dimana buku-buku tersebut disumbangkan untuk Mushola BPK Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat.